Selamat Datang di Blog Saya "ILYAS AULIYA AL QARANY"

Rabu, 07 November 2012

SULUK PAESAN WAJIB MASKUMAMBANG



SULUK PAESAN WAJIB
MASKUMAMBANG

PAESAN WAJIB 1
Cermin wajib dalam melangkah bersama
Dengan kedewasaanmu
Hendaklah pikirkanlah IA
Yang dipertuhan dan Maha Mulia

P.W 2
Dipertuhan dengan kata hati
Mempercayai
Tuhan Qadim Hakiki
Yang wajib dita’ati

P.W 3
Ditaati dengan hati yang jernih
Penglihatan yang sempurna
Arah tak mendua
Memusat kepada ALLOH yang Mahakuasa

P.W 4
Hati orang yang waspada
Kepada kuasa-NYA
Tentu disemayami
Dikaribi ALLOh yang ABADi

P.W 5
Tampaklah hati orang yang selalu ingat
Senantiasa lekat
Dengan kasih siamg dan malam
Dalam anugerah TUHAn

P.W 6
Disayangi oleh-NYA, diucapkan oleh mulutnya
Nama ALLOH
Sebagai tanda waspada
Mulut yang memuja

P.W 7
Puja-puji berulang-ulang
Diucapakan lisan
Disatu diri Tuhan menuhankan
Tak diantara diri berlangsung sesembahan

P.W 8
Lisan sebagai jalan
Orang yang berpengetahuan
Munajat kepada Tuhan
Ucapannya adalah KALAM TUHAN

P.W 9
Yang hakiki bukan dalam bunyi
Bukan disyarak
Karena dalam ILLAHI
Bukan sebangsa suara

P.W 10
Diperintah oleh laku bakti
Semua gerakmu
Diganti TUHAN
Terhenti, diganti sembah

P.W 11
Maka gerakmu sudah didesak
Oleh SUKMA
Geraknya adalah gerak TUHAN
Menjilma dalam semua gerakan

P.W 12
SEPERTI wayang, tak memiliki gerak
Segala polahnya
Dalang yang menggerakkan
Sungguh wayang hanya digerakkan
P.W 13
Ketahuilah cermin wajib yang benar
Serta bayangannya
Yang terlihat dalam ceermin
Sesungguhnya tak ada yang lain

P.W 14
Yang bercermin itu jugalah yang dilihat
Tapi sebaiknya engkau tahu
Sesungguhnya yang melihat
Hendaklah dicarikan GURU

P.W 15
Hati-hati dalam berkaca
Perhatikan, adalah sama adanya
Tak berbeda antara yang melihat
Dengan yang dilihat

P.W 16
Cermin itulah tempat pertemuan yang QADIM
Tak beda yang melihat dan yang dilihat
Jadi hendaklah waspada
Dalam berkaca

P.W 17
Dari cekat gambar itu tak bisa dipikir
Itu serupa tampaknya
Selalu terlihat geraknya
Bukan TUHANkah IA

P.W 18
Ruh IDHAFI serupa deengan yang QADIM
Banyak orang keliru
Disangkanya TUHAN
Dianggapnya satu, padahal hanya serupa


P.W 19
Tak beda yang melihat dan yang dilihat
Demikian melihat TUHAN
Yang dilihat Zat tuHAN
Namaun, dan yang mempunyai nama
P.W 20
Demikianlah TUNGGALnya yang dilihat
Pertemuan dalam cermin
Gambaran RUH IDHAFI
Yang sebenarnya tertabiri

P.W 21
Demikianlah yang sebenarnya dilihat
Dalam pandangan TAUHID
MAKRIFAT yang dilihat
Oleh-NYA sendiri

P.W 22
Orang yang sudah tau bahwa geraknya
Adalah gerak hamba
Seperti memandang kaca
Gambar yang menggerakkannya

P.W 23
Gambar yang melihat dan yang dilihat
Tampak jelas
Bukan sekedar gambar yang melihat
Karena keduanya tak dapat dipisah

P.W 24
Bayangan itu tampak dalam kerinduan
Kangen ZAT TUHAN
Kangen gambar yang hakiki
Perbuatan-NYAlah yang dikangeni

P.W 25
Sesungguhny AHMAD itu nama ALLOH
Nama ZAT Alloh
Itu hakiki namanya
Tak barbeda antara pengaca dengan bayangannya
P.W 26
Yaitu nama yang tiada bandingannya
ALLOH bunyinya
Diketahui segenap dunia
Nama masyhur namanya
P.W 27
Demikianlah kesejatian manusia
Semua tahu nama
Namun tak semesti tahu yang dinamai
Sehingga pangling berkali-kali

P.W 28
Ditunjukknan oleh nama itu yang QADIM
Hanya Zat-NYA nya yang ada
Sejati itu namanya
Disebut-sebut lisannya

P.W 29
Menyebut diri tak lepas-lepas
Memuji realitas
Memuji diri
Terus menerus tak henti

P.W 30
Dalam pujaan tak ada yang memuja dan yang dipuja
Memuja itu kuasa
Dipisahkan lagi tak bisa
Itu keharusan sesama sukma

P.W 31
Satu, deemikian gerak bercermin dalam cermin
Dalam melihat Alloh
Tak ada yang menghalangi
Penglihatannya tak ditabiri


P.W 32
Tampak satu namun beda
Kalau dilihat seolah sama
Antara yang melihat
Dedngan yang dilihat

P.W 33
Tak berbeda yang melihat dengan yang dilihat
Nama yang tak ada
Separti nama yang dilihat
Sebab hanya penampak kehendak sajalah mata
P,W 34
Tuhan rindu semua manusia melihat
Kepada-NYA yang Esa
Hamba yang tiba di MAKRIFAT
Menjadi tahu akan IA

P.W 35
Yang ingintahu sembah kepad-NYA
Dengan bahasa syarak
Sesungguhnya setiap hamba
Mengembara di jalan _NYA

P.W 36
Kata wahyu: Mereka yang yang tak mengerti TUHAN
Hidup dalam BAHASA SUARA
Sibuk Melihat RUPA DAN WARNA
Oleh kicauan burung, tarpana

P.W 37
Bahasa makhluk yang tampak oleh mata
Jadi hendaklah waspada
Dari bahasa bunyi suara
Terdapat jalan untuk mengetahui-NYA

P.w 38
Maka yang bernama makhluk
Ada hanya karena Alloh mencipta
Ada untuk memenuhi dunia
Demikianlah sebab adanya

P.W 39
Hakiki penciptaan bukan bahasa suara
Demikianlah IA mencipta
Apa yang dimaui-NYA terjadi
Mencipta menurut yang IA kehendaki

P.W 40
Terlimpahkan anugerah bagi yang berdo’a
Do’a para hamba
Tak salah kepada-NYA tumapah
Kepada ALLOH do’aku seniri pasrah
P.W 41
Segala do’a sembah puji-puja
Serta doa yang selainya
Adakala memohon asih
Agar diberi ampunan

P.W 42
Kalau kau ingin menatapi
Di dalam cermin puja-puji
Drimu sendiri yang tampak di mata
Ketahuilah diRAGAMU itu SEGALANYA ADA

P.W 43
Yang dilihat jelas rupanya
Sehingga tahu mata yang memandangnya
Bahwa gambar itu tak dua
Menyatu jiwa

P.W 44
Yang tampak dakam kaca
Kalau sudah sirna
Tinggal badannya
Kembali kepada bentuk sebenarnya


P.W 45
Kembali kepada pandangan SUFI tentang KESATUAN
Demikianlak berkumpul tanpa perpisahan
Hamba dengan TUHAN
Demikianlah hamba bersemayam

P.W 46
Penglihata orang yang telah waspada
Menurut pandangan hamba
Ialah tak ada puja memuja
Demikianlah petunjuknya

P.W 47
Kuas ALLOH meliputi segalanya
Dari segenap jagat semesta
Tak ada yang lepas dari kesatuan-NYA
Betapa pun kecil bagian-bagiannya
P.W 48
Alloh Mahasuci dan Mulia
Tidaklah ada tara_NYA
Badan suci, hati suci
Hanya IA sajalah yang terlihat ada

P.W 49
Dari luar dan dari dalam
Yang tampak hanya TUHAN
Tak beda SIFAT dengan ZAT_NYA
Itulah Berbadan TUHAN NAMANYA


SURABAYA, 2 NOVEMBER 1992
DITULIS KEMBALI  :
PACET, 13 MEI 2010







Tidak ada komentar:

Posting Komentar